MetroNusantaraNews.id | Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendorong pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Hal itu untuk memaksimalkan peluang dari pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan meningkatkan inovasi dan kreativitas terhadap produk serta promosi melalui digitalisasi.
Baca Juga:
Inul Daratista Protes Kenaikan Tarif Pajak Hiburan 40-75 Persen dengan Tegas
Menparekraf Sandiaga Uno saat hadir di acara "Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan Kota Balikpapan, Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia" di Pendopo Wali Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (24/7/2022) mengatakan, geliat dari pembangunan IKN di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, memberikan dampak yang luas terhadap penciptaan peluang usaha dan lapangan kerja, termasuk di Kota Balikpapan.
"Kita bisa melihat dampak dari pembangunan IKN mulai menggeliat, ada peningkatan ekonomi karena banyak kunjungan dari penyiapan IKN. Ini adalah buah dari kerja keras bapak Presiden Jokowi 8 tahun terakhir, termasuk di Balikpapan," kata Menparekraf Sandiaga Uno.
Untuk itu, Menparekraf Sandiaga mendorong agar para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif khususnya pelaku UMKM memaksimalkan dan menangkap peluang tersebut dengan meningkatkan inovasi dan promosi terhadap produk.
Baca Juga:
Sandiaga: Tahun Baru 2024 Jadi Momentum Kebangkitan Pariwisata Kepri
Hal ini pula yang menjadi latar dihadirkannya "Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan Kota Balikpapan" untuk meningkatkan inovasi dan kewirausahaan para pelaku ekraf. Sehingga nantinya diharapkan dapat memicu kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja yang seluas-luasnya.
Terlebih, kata Menparekraf Sandiaga, sebelumnya telah dilakukan uji petik untuk menetapkan subsektor ekonomi kreatif unggulan di Balikpapan agar dapat dikembangkan dengan lebih optimal. Subsektor aplikasi dan games telah terpilih sebagai subsektor unggulan.
"Namun masih banyak PR (pekerjaan rumah), tadi kita dengar langsung dari para pelaku ekonomi kreatif, mereka ingin diberikan bantuan karena sekarang harga-harga meningkat, biaya hidup juga terangkat, dan lapangan kerja masih sulit didapat. Ini yang menjadi PR buat kita, saya berkomitmen atas arahan dari Komisi X DPR RI bahwa kemenparekraf harus hadir di tengah masyarakat dengan kegiatan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu," kata Menparekraf Sandiaga.